Assalamu'alaikum wr wb
Pukul menunjukkan 2.23 WIB, aku terkesiap mendengar gemuruh di luar rumah. Hawa dingin menyeruak ke tubuhku, ujan deras melanda Semarang, disertai angin yang terlampau kencang, disinyalir Angin Puting Beliung akan memasuki wilayah Semarang. Baru kali ini hatiku dilanda gelisah, ketakutan bukan kepalang, badai akan segera datang. Aku segera bangun, kuambil air wudlu sembari berdoa, "Ya ALlah klo kami memang salah, maafkan serta ampunilah kami. Terlalu banyak dosa yang telah bangsa ini lakukan, kami percaya bahwa Allah tidak akan menguji hamba2nya klo kami tidak kuat menahannya. Bahwa semua yang terjadi pada negara ini, sudah Allah perhitungkan agar kami sanggup menerimanya. Lindungi dan selamatkanlah bangsa ini dari malapetaka, musibah dan bencana. Serta jauhkanlah kami dari siksa api neraka, amien". Tak lama kemudian, ujan mulai berhenti dan aku tidur lagi karna subuh masih 1,5 jam lagi lamanya. Abis ngantuk...:D (setannya menggoda). Ketika berangkat pagi tadi, terlihat kebingungan dari sopir angkutan dikarenakan banjir di daerah Kaligawe, sehingga tidak ada kendaraan yang berani sampe ke Terboyo padahal di daerah sana merupakan kawasan berikat, banyak industri yang menampung banyak karyawan. Mungkin untuk hari ini diliburkan, serta jalan yang menuju ke luar kota Semarang ke arah timur juga terputus karna terisolir banjir. Image Semarang kaline banjir, terus melekat untuk Semarang, mungkin tidak akan bisa hilang, hal ini dikarenakan Semarang merupakan daerah pesisir pantai. Sehingga klo ga banjir, ya mungkin Rob. Dari dulu sampe sekarang, permasalahan ini belum bisa teratasi. Bahkan keinginan Walikota untuk membentuk Semarang Pesona Asia, menurutku akan lambat sekali dalam perwujudannya. Tapi tidak afdol namanya jikalau orang hidup tanpa harapan, betul begitu?harapan agar kota tercinta semakin baik, tertata rapi teratasi permasalahan2 yang sudah mendarah daging sejak zaman nenek moyang dulu, bahkan bisa go internasional, patut mendapat suport dan bantuan dari seluruh warga Semarang. Kalopun nanti aku pindah dari Semarang, aku tak akan pernah melupakan tanah kelahiranku ini. Dengan kesederhanaan, dengan keindahan serta keamanan, Semarang menjadi kota ATLAS (Aman, Tertib, Lancar, Asri dan Sehat).
PS: True Friends are like diamonds,hard to find but worth the wait.Thanxs for visiting my Blog.Wassalam. |
