Friday, March 09, 2007
Apa salahku?

Assalamualaikum wr wb


"Mba nugie sapa ya?" tanya anak baru, ternyata dia tidak tau klo namaku nugie.
"Ada telp mba?" katanya lagi.
"Hallo selamat siang PLN" jawabku selembut mungkin.
"Mba nugie ya?" dari seberang sana terdengar suara lembut seorang wanita.
"Iya ibu benar, ada yang bisa saya bantu?" masih dengan nada semanis dan secakep mungkin.
"Sudah lama bekerja disitu?" pertanyaan yang tidak biasa dilontarkan kepadaku.
"Alhamdulillah sudah lama bu." jawabku tanpa curiga. Ini apa maksudnya?batinku.
"Dulu diajari pelayanan yang baik ga?"tanyanya lembut.
"tentu saja bu" jawabku percaya diri.
"Masih mau kerja disitu?" loh loh ada yang ga beres ini.
"Maap bu, ini darimana?" tanyaku grogi
"Dari pusat". jawabnya. Lah pusat mana?jadi bingung aku.
"Kemaren ada yng komplain dari daerah sampangan, listriknya mati tapi lama mendapat penanganan dari kami, yang komplain telp trs, kok dikatain ibunya rese', ibunya cerewet?" deg...jantung langsung berdetak kencang. @Ada masalah besar mode@.
Apa aku pernah bilang begitu?jangankan kepada pelanggan, kepada orang yang aku kenal az, aq ga pernah mencaci seperti itu.
"Maap ibu, kejadiannya kapan?apa saya yg mengatakan hal itu?" tanyaku penuh selidik.
"Kemaren sore" jawab ibu 'sopan' tersebut.
Alhamdulillah lega hatiku, kemaren kamis aku masuk pagi ga sampe sore. Kujawab dengan seyakin-yakinnya. "Mohon maap ibu, saya ga sampe sore cuma sampe jam 2".
"Iya sekitar jam 1-2 an" wah ada yang ga beres nih batinku.
"La kemaren yang bilang ibunya rese', ibunya cerewet sapa?" Lah..mana kutahu??????
"Maap saya tidak tahu bu, yang komplain dari daerah mana, bapak ato ibu siapa, nanti saya cek dari sini" tanyaku agak dongkol.
"Ga perlu itu, perlu tau siapa, yang jelas masih mau kerja disitu ato ga?klo masih mau bilang pada temen2nya, klo pelayanan tu yang bener?jangan kayak kemaren" bentaknya.
"saya mohon maap bu" kataku memelas.
Wah...mulai ga beres ibu yang satu ini. Setelah ditutup dengan ucapan terimakasih dariku, rasanya badan kayak dilolosi, kyk habis disetrap bu guru az.
Langsung deh laporan pak bos, alhamdulillah ditenangin beliau2 pak bos "Paling orang iseng, yang cari2 kesalahan kita". Ya udah lega hatiku.
Karna ketika aku cek nomer telpnya, telkom aza ga kenal. Brarti memang orang iseng az, karna klo misal ibu anonim yang ga mau ngaku tadi orang PLN, pastilah tau prosedur komplain yang baik, palagi kepada kami yang notabene anak buahnya. La trs siapakah ibu 'komplain tadi'? ah emang gue pikirin? ABCD...Adoh Bok Cape' Deh............


PS: True Friends are like diamonds,hard to find but worth the wait.Thanxs for visiting my Blog.Wassalam.
posted by Henny @ 12:43 PM  
1 Comments:
  • At Monday, March 19, 2007, Blogger Abu Amin Cepu said…

    Hem Ceritanya seru, Hemat ana biarkan orang lain bicara kita mendengarkan dan menjadi pendengar yang baik.kalau perlu tanya ada keluhan lain bu? Disitulah rasa ketakukan yang wajar, tapi tanpa alasan yang benar.Barokallohufiikum

    Ab Amin

     
Post a Comment
<< Home
 
 

About Me
My Photo
Name:
Location: Semarang City, Central Java, Indonesia

Simple n ordinary girl

My Pics



Links
Recently Posts
Archives
Guest Book

Nama :
Blog/Mail :
Pesan :
smileys
Friends
Guests
Template By
Free Blogger Templates
© Memory Online

PasarBisnis